Kamis, 27 Juni 2013

FENOL


C6H5OH



A. NAMA LAIN :
FENOL (hidroksibenzena, karbol)                                

fenol                                                     

phenol                                                   

Phenol                                                   

phénol                                                 

phenolum                                             

B. SIFAT KIMIA :
M          =   94

klr air  =  8 (15oC)/∞ (66o)

klr alk  =  650

klr et    =  + +

td           =  181,5

tt          =  42    

bd        =  1,059 (40oC)


C. SIFAT FISIK  :

1.      Merupakan hablur-hablur yang tidak berwarna dan berbau khas

2.      Bila terkena udara maka warnannya akan berubah menjadi berwarna jambu muda

3.      bila dicampur dengan air  pada suhu antara 17 – 66oC maka akan terpisah menjadi dua lapis, yang satu merupakan larutan fenol dalam air dan yang satu lagi merupakan larutan air dalam fenol.


D. Cara Membuatnya :

1.      Dari penyulingan bertingkat ter-batubara (lihat No. 92), minyak sedang didinginkan, kemudian neptalen yang membeku dipisahkan dan fenol-fenol yang dihasilkan dilarutkan dengan lindi-lindi sebagai fenolat, kemudian dipisahkan dengan mengalirkan CO2

2.      Benzene ditambahkan asam sulfat pekat kemudian menghasilkan asam benzenasulfonat, kelebihan H2SO4  dinetralkan dengan Ca(OH)2. sehingga menghasilkan benzenasulfonat-kalsium. Setelah itu ditambahkan soda sehingga menghasilkan benzenasulfonat natrium. Larutan ini diuapkan hingga kering, lalu garam Na yang dihasilkan dicairkan dengan menggunakan NaOH sehingga terbentuk fenolat-natrium. Setelah itu ditambahkan H2SO4 untuk pembebasan fenol. 

3.      Cara terbaru yaitu dengan mereaksikan benzene dengan Cl2 pada suhu 340oC dan 340 atm sehingga menghasilkan uap air.



E. Kegunaannya :

1.      Untuk Pembuatan plastic

2.      Bahan Paembasmi hama

3.      Untuk membuat asam salisilat, asam pikrat        (No. 14).





Tidak ada komentar:

Posting Komentar