K2Cr2O7
A. NAMA LAIN :
dichromatkalium
dichromatkalium
kaliumbichromaat
potassium dichromate
Kaliumbichromat
bichromate de potassium
bichromas kalicus
B. SIFAT KIMIA :
M = 294,2
klr air = 4,9 (0o)/102
B. SIFAT KIMIA :
M = 294,2
klr air = 4,9 (0o)/102
klr
alk =
- - -
klr et = - - -
tt = 398
td = (500)
bd = 2,69
klr et = - - -
tt = 398
td = (500)
bd = 2,69
C. SIFAT FISIK :
1.
Hablunya berwarna merah dan
bersifat racun sekali
2.
Mudah larut larut di air panas
sehingga mudah dihablurkan daripada dengan air dingin
3.
Pengoksid yang banyak digunakan
4.
Tidak menarik air, kebalikan
dari bichromatnatrium
5.
Bersifat asam dalam larutan
6.
Bila ditambahkan dengan H2SO4
maka akan terbentuk asam bichromat (CrO3) yang bersifat oksidator
kuat

D. Cara Membuatnya :
Terbuat dari chromatnatrium (lihat No. 33) yang di buat dari
bichromat-natrium dengan asam sulfat pekat. Kemudian ditambahkan dengan KCl dan
bichromatkalium mulai menghablur.
E. Kegunaannya :
1.
Dalam penjamakan-chrom
(biasanya garam natrium yang lebih murah)
2.
Dalam industri tekstil yang
digunakan dalam pencelupan, pencapan tekstil (pembuatan cap sablon) dan sebagai
perekat
3.
Dalam pencetakan untuk membuat
klise (chrom-gelatin)
4.
Sebagai bahan untuk pembuata
senyawa-senyawa chrom lainnya
5.
Dalam kimia organic diguakan
sebagai bahan pengoksid
6.
Sebagai bahan pembersih untuk alat-alat
pengukur di laboratorium (10% dari K2Cr2O7 + H2SO4
dengan takaran sama banyak dapat menghilangkan lemaklemak dalam pipet)
7.
Sebagai bahan pereaksi di
laboratorium.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar