Minggu, 06 Oktober 2013

MINYAK CAT


MINYAK CAT

A. NAMA LAIN :                                    
lijnolie                                                    
linseedoil                                              
Leinöl                                      
huile de lin                              
oleum lini                                
                                                
B. SIFAT KIMIA :
bd 20oC  = 0.926 – 0,933
n25          = 1,4797 – 1,4802
bilangan asam  = < 6
bilangan penj   = 188 – 195
tak tersabun     = < 1,5
bilangan Iod (wys) = 175 – 202
titik beku           = - 19 – 27

C. SIFAT FISIK  :
1.      Berwarna kuning sampai sawo matang
2.      Berbau dempul
3.      Terdiri dari ester gliserol dengan asam oleat, asam linolat serta asam linolenat
4.      Mudah mengental bila terkena udara (O2) dan akan mengeras jika terus menerus terkena udara (O2) sehingga disebut juga sebagai minyak pengering

D. Cara Membuatnya :
Biji-biji dari pohon lenan (Linum usitatissium) diperas. Di Amerika selatan, pohon lenan ditanam secara khusus terutama serat-serat lenan. Sehingga biji-bijinya merupakan hasil sampingan (di Negeri dingin).

E. Kegunaannya :
1.      Sebagai bahan untuk membuat cat dan pernis
2.      Sebagai bahan pembuat dempul (kapur halus 75%, putih-timbal 10% dan minyak cat 15%)
3.      Sebagai bahan pembuatan linoleum (untuk pembuatan lantai karpet)
4.      Dalam kedokteran digunakan sebagai obat-obatan (dicampur dengan air kapur)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar